Progres Pembangunan Gedung (PLHUT) Kemenag Kabupaten Maros naik ke peringkat 3 Nasional

MAROS - Progres Pembangunan Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kemenag Kabupaten Maros naik ke peringkat 3 Nasional. Dengan progres pembangunan fisik 75 persen, capaian ini masih di bawah realisasi fisik pembangunan gedung PLHUT Kabupaten Jepara dan Wonogiri.

Hal tersebut terungkap saat rapat evaluasi pembahasan Kinerja SBSN Ditjen PHU Kemenag RI. Rapat evaluasi virtual via Zoom ini juga dihadiri dari Bappenas dan Kemenkeu, Rabu (15/9/2021).

Baca juga: Satukan Langkah Hadapi Pilkada Serentak, Gubernur Sulsel Buka Rapat Koordinasi

Dalam serapan anggaran, pembangunan gedung PLHUT Maros menempati urutan ke-2 dengan realisasi keuangan 52, 53 persen. Capaian ini masih di bawah realisasi keuangan pembangunan PLHUT Kabupaten Raja Ampat yang sudah menyerap 53, 60 persen dari total anggaran.

Berdasarkan koordinasi dengan pihak Pelaksana dan Konsultan Pengawas, PPK PLHUT Maros Muhammad Ikhsan menargetkan realisasi fisik pembangunan 92 sampai 95 persen pada akhir September nanti.

Baca juga: Sri Mulyani Indrawati: Kecepatan Tidak Boleh Kompromikan Akuntabilitas Transparansi dan Pengelolaan Keuangan Negara yang Baik

Secara terpisah, Direktur PT. Tiga Bintang, Budi selaku Pelaksana proyek pembangunan menyampaikan bahwa angka tersebut sangat realistis.

”Target 95 persen itu masih sangat realistis dan bisa kita capai. Kondisi rill-nya bisa dipertanggungjawabkan. Yang belum tersentuh kan sisa back drop, reilling dan alat sanitary yang bobotnya kecil”, jelas Budi yang juga diiyakan oleh pihak Konsultan Pengawas, A. Caco Hasan.

Baca juga: Coffee Morning Bareng Wartawan Lutra, Iqbal: Pjs Itu Tidak Boleh "Kajili-jili"

Terkait realisasi dan komitmen berbagai pihak atas pembangunan gedung PLHUT Maros, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Maros Abd. Hafid M. Talla mengapresiasi.

Baca juga: Buah Kerja drg. Hasnah Syam, Pembangunan Empat Workshop Kementerian Ketenagakerjaan di Barru

“Ini merupakan wujud kerja sama yang sangat luar biasa. Keinginan KPA untuk meningkatkan progres ternyata mampu direspon dengan maksimal oleh PPK dan Pelaksana. Sehingga progres pembangunan PLHUT Maros hari ini menduduki peringkat 3 terbaik Nasional”, ungkap Abd. Hafid di ruang kerjanya.

“Karena itu, saya berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan gedung PLHUT ini, khususnya pihak Pelaksana. Dan bahkan saya menyaksikan sendiri, para pekerja tidak kenal lelah melaksanakan tugasnya hingga lewat tengah malam. Terima kasih atas segala kinerjanya”, pungkasnya. (***)

Baca juga: Tanggapi Pernyataan Pentagon, Menlu Retno Marsudi Pastikan Indonesia Tidak Akan Jadi Basis Militer Asing