MAROS - Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Maros menggelar Workshop bertajuk “Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat dan Inovasi Pelayanan Publik”. Sebagai upaya mewujudkan penyelenggaraan pelayanan publik yang prima dalam arti memenuhi harapan dan kebutuhan, baik bagi penyelenggara pelayanan mau pun penerima pelayanan.
Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 2 hari yakni dari tanggal 16 s.d 17 September 2021 di Gedung Baruga A. Pada hari pertama workshop membahas tentang “Sistematika Penyusunan Proposal Inovasi Pelayanan Publik” yang dibawakan oleh Fadiah Machmud dari Indenpenden Advisor Inovasi PP Sulsel. Pada hari kedua, membahas tentang “Prosedur Penyusunan Survey Kepuasan Masyarakat” yang dibawakan Anita dari Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Manajemen Pemerintahan LAN-RI Makassar.
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah A Davied Syamsuddin. Dalam sambutannya, Sekda menuturkan bahwa hal ini merupakan sebuah inovasi yang efektif dan efisien, namun terkadang inovasi awalnya bagus kemudian kelanjutannya tidak. Kita hanya bersemangat mendapatkan sebuah pengakuan namun setelah kita dapat, inovasi itu hilang dengan sendirinya.
“Kami berharap setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Maros menyusun inovasi layanan publik, namun dalam mengusulkannya, harus memperhatikan 3 Prinsip yaitu mudah diakses, Biaya yang minim dan nilai kredibilitas yang memadai”.
Peningkatan pelayanan terhadap masyarakat dan akuntabilitasnya menjadi tolak ukur utama keberhasilan program ini, ungkap Sekda dalam sambutannya.
“Sekali lagi, Kami tunggu hasil dari pemetaan masing-masing OPD mengenai inovasi pelayanan publik yang akan dikoordinasikan oleh Narasumber, mudah-mudahan ini bisa menjadi salah satu hal yang dapat kita sodorkan dalan penilaian inovasi baik tingkat provinsi mau pun tingkat nasional”, lanjutnya. (***)