MAROS - Takziah malam pertama meninggalnya mantan Lurah pertama Pallantikang Kec. Maros Baru Kabupaten Maros Sulawesi selatan Andi Abbas Osman Karaeng Sawi Bin H. Osman lokasi Jln. Melati No.11 kabupaten Maros, Pendakwah Takziah Malam Pertama DR.H.Muhammad Tasbih Hanapiah., M.Ag, senin (13/9/2021) jam : 20:00-21:50wta
Dihadiri oleh Keluarga Almarhum yang sedang berduka, hadir Pemangku Adat Karaeng Marusu Drs. Andi Waris Tajuddin Karaeng Sioja, M.Si, anggota DPRD Kabupaten Maros H. Muh. Rusdi Rasyid, Anggota DPRD Provinsi Sulawesi selatan Ir. Andi Irfan AB, Wakil Rektor Universitas UMMA Kabupaten Maros DR.Muhammad Nur Jaya, M.Si, Sekertaris Lurah Pallantikang kecamatan Maros Baru Andi Hasdar Lahamuddin, beserta kerabat keluarga almarhum.
Dalam acara Takziah Malam pertama yang disampaikan oleh Pendakwah DR.H.Muh.Tasbih Hanapiah M.Ag beliau meyampaikan :
“Riwayat Nabi Besar Muhammad SAW, saat menyampaikan pesan kepada para sahabat, ada seorang yang bertanya, Apa yang bisa menyebabkan saya masuk surga ? kembali kepada Allah itu kan Jaminannya Masuk surga, Para sahabat tadi yang sedang mendengarkan penyampaian dari Rasulullah Muhammad SAW itu merasa terganggu, lalu para sahabat itu berkomentar ini siapa ada apa dengan oang ini, tiba-tiba datang lalu mengganggu suasana, dalam hadis itu dikatakan maalahuu - maalahuu ada apa dengan orang ini - ada apa dengan orang ini, tapi pernyataan sahabat itu tidak ditanggapi oleh Rasulullah Muhammad SAW, Justru Rasululullah Muhammad SAW serius memberikan jawaban terhadap pertanyaan sahabat yang kurang dikenal ini". ungkap pendakwah.
"Amalan apa ya Rasulullah beritahukan aku Yaa Rasulullah amalan apa yang bisa membawa aku kembali masuk kedalam surga ? Rasulullah Muhammad SAW menjawab : pertama sembah olehmu akan Allah dan jangan kamu mensyarikati dengan segala sesuatu, kedua Dirikan shalat tunaikan zakat, ketiga Hubungkan kasih sayang diantara kalian, tidak banyak persyaratan masuk surga ini, dari jawaban Rasulullah Muhammad SAW ini kita bisa menangkap ada tiga poin besar, yang harus kita perhatikan". lanjut pendakwah.
( JIS - Jamal )